Dibekap Sevilla, Atletico Madrid Makin Rawan Di Puncak
Dibekap Sevilla, Atletico Madrid Makin Rawan Di Puncak
Ambisi Atletico Madrid untuk memerankan kampiun La Liga Spanyol musim ini terus mengalami ganjalan. Terbaru, pemuncak klasemen La Liga itu takluk 1-0 di tangan tuan rumah Sevilla, Senin (5/4) dini hari WIB.
Gol tunggal Marcos Acuna di babak kedua memerankan pembeda sekaligus melancarkan keadaan Los Rojiblancos di puncak klasemen rawan digusur karena dua pesaing terdampingnya, Real Madrid dan Barcelona.
Dari bahwa sempat unggul belasan poin hadapan puncak, kini Atletico namun unggul tiga poin mengenai Madrid. Barcelona, bahwa masih punya tabungan satu laga, bahkan bisa mempertipis jarak selaku satu poin lewat Atletico jika sanggup menang atas Real Valladolid awal pekan ini.
Pasukan Diego Simeone memang tidak dekat dalam performa tersuka membantu dekat Ramon Sanchez Pizjuan. Hal itu tercermin dekat babak pertama, atas penguasaan bola Atleti adapun tetapi 34 persen serta mendapat hukuman penalti dekat awal laga ketika Saul Niguez melanggar Ivan Rakitic dekat kotak terlarang.
Lucas Ocampos yang mengeksekusi penalti ini kalah menunaikan tugasnya. Jan Oblak sanggup membaca tendangannya secara menyelamatkan Atletico dari kebobolan gol segera. Meski begitu, tim tamu tetap tak sanggup bangkit dari start lamban mereka bersama terus tertekan dempet sepanjang paruh esensial .
Selepas babak prima yang kurang gereget, pertandingan berlanjut lebih terungkap di babak kedua. Atletico melakukan sejumlah peluang, tapi Sevilla-lah yang mampu memecah kebuntuan, tepatnya di menit ke-70.
Suso menemukan celah di lini belakang Atletico, bersama menyodorkan umpan terobosan cantik di antara dua bek Atletico kepada Jesus Navas yang berlari dari sayap kanan. Sang kapten veteran pun mengeluarkankan umpan silang ke tengah yang mampu ditanduk bersama sempurna oleh Marcos Acuna.
Di sisa laga, Atletico mencoba menyamakan skor lagi nyaris melakukannya di masa injury time. Luis Suarez, yang tak berjibun berkutik di laga ini, mampu mengirim umpan kepada Angel Correa yang tak terkawal, tapi sepakannya masih bisa dihadang sebab Yassine Bounou.
Skor 1-0 untuk Sevilla bertahan engat laga usai lagi ananda asuh Julen Lopetegui ini makin solid di rangking empat terbuka. Atletico tentu berharap tidak terpeleset lagi bagai ini di sisa musim -- adapun tinggal menyisakan sembilan partai -- jika mereka masih ingin mengakhiri dahaga gelar La Liga sejak 2014.
"Ini sama bersama kekalahan yang gendut. Kami tidak mampu memanfaatkan peluang. Tapi kami wajib terus lanjut lagi fokus melawan Real Betis dekat laga berikut." Koke dekat dalam wawancara selepas laga
